Danrem 061/Sk Sampaikan Amanat Presiden RI pada Upacara Hari Bela Negara

Danrem 061/Sk Sampaikan Amanat Presiden RI pada Upacara Hari Bela Negara

Smallest Font
Largest Font

Bogor - Hari Bela Negara momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen menjaga dan memperkuat persatuan bangsa Indonesia

Demikian disampaikan Danrem 061/Sk Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi, S.E., selaku Irup saat membacakan amanat Presiden RI pada upacara peringatan Hari Bela Negara ke 76 tahun 2024 di lapangan Makorem 061/Sk, Kamis, 19/12/2024.

Lebih lanjut dinyatakan bahwa Setiap individu memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Dalam konteks bela negara, terdapat lima nilai dasar bela negara, yakni cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, yakin pada Pancasila, rela berkorban, dan kemampuan awal bela negara. Hal tersebut menjadi landasan untuk membentuk mental dan fisik yang tangguh.

Tema Peringatan Hari Bela Negara ke-76 Tahun 2024 ini adalah "GELORAKAN BELA NEGARA UNTUK INDONESIA MAJU". Tema ini mengandung makna bahwa kita seluruh warga negara Indonesia agar terus menggelorakan bela negara dengan berkontribusi secara nyata dalam berbagai aspek kehidupan guna mewujudkan Indonesia maju. Kontribusi nyata kita haruslah dapat tercermin pula pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, teknologi, pertahanan dan keamanan.

Perlu disadari, bahwa perkembangan lingkungan strategis dan geopolitik terkini menunjukkan dinamika yang semakin kompleks dan berpotensi membawa dampak signifikan terhadap keamanan global. Ketegangan antar negara, pergeseran aliansi, dan meningkatnya persaingan untuk menguasai sumber daya strategis telah menciptakan ketidakpastian. Selain itu, isu-isu seperti konflik regional, perang siber dan perubahan iklim mempengaruhi keamanan internasional. Oleh karenanya, diperlukan antisipasi, penyelarasan, updating kebijakan pertahanan, dan pelaksanaan strategi pertahanan negara yang tepat. Hal tersebut untuk menghadapi tantangan-tantangan dalam rangka penerapan Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata). Sishankamrata merupakan strategi pertahanan negara terbaik karena Indonesia memiliki keunggulan jumlah penduduk dan wilayah Nusantara yang luas.

Dalam konteks tersebut, Kementerian Pertahanan telah melaksanakan program Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN). Kegiatan PKBN ini merupakan salah satu upaya dari revolusi mental melalui pembangunan karakter bangsa di lingkup pendidikan, masyarakat dan pekerjaan. Hal tersebut sejalan dengan 8 (delapan) Asta Cita Kabinet Merah Putih yaitu memperkokoh ideologi Pancasila dan memperkuat pembangunan SDM menuju Indonesia Emas 2045. Ideologi Pancasila yang tetap kokoh sebagai pedoman dasar setiap warga negara diharapkan tentunya mampu menjawab berbagai tantangan situasi global yang penuh ketidakpastian. Bela negara sebagai perilaku warga negara yang dijiwai nilai dasar bela negara seperti cinta kepada tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, yakin Pancasila sebagai ideologi negara dan memiliki kemampuan awal bela negara.

Pelaksanaan upacara di Makorem 061/Sk dilaksanakan secara sederhana namun khidmat, turut dihadiri oleh Kasrem 061/Sk, para Kasi Korem dan Dan/ Ka Satbalak serta prajurit dan PNS jajaran Korem 061/Sk

Erris/Hera

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author